Metro, Jakarta - Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono memenuhi permintaan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat untuk menggratiskan tiket bus Transjakarta, pada Kamis, 17 Agustus 2017.


"Karena permintaan untuk hadiah Dirgahayu RI ke-72 enggak mungkin saya bilang enggak bisa. Pasti saya bilang bisa," kata Budi Kaliwono di Halte Cipulir, Jakarta, Rabu, 16 Agustus 2017.


Budi Kaliwono mengatakan, layanan gratis akan berlaku di seluruh koridor Transjakarta. Namun, kata dia, penumpang baru bisa menikmati layanan tersebut mulai pukul 5 pagi nanti sampai pukul 24. "Karena ini dibilang suatu surprise, kejutan buat warga, kami kejar jam 5 pagi. kalau mundur, jam 6 sudah beres semua," ujarnya.


Baca juga: Koridor 13 Beroperasi, DKI Bikin Lagi Jalan Layang Transjakarta


Meski gratis, Budi Kaliwono menekankan bahwa penumpang harus tetap melakukan tap in kartu saat hendak naik bus. Hal itu bertujuan untuk catatan data perjalanan penumpang bus setiap harinya.



Pada 17 Agustus yang merupakan hari libur, Budi Kaliwono mengatakan akan mengoperasikan 70 persen bus dari hari normal. Sebab, kebanyakan penumpang akan lebih banyak mengunjungi tempat hiburan di hari libur. Bus, kata dia, nantinya dialihkan ke rute-rute menuju tempat wisata, seperti Monas, Ancol, dan Ragunan.


Permintaan Djarot tersebut dilontarkan saat peresmian Koridor 13 Transjakarta rute Ciledug-Tendean. Djarot mulanya meminta agar layanan gratis diberikan di Koridor 13 saja. Tetapi, Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi kemudian mengusulkan agar semua koridor juga diberlakukan. "Besok layanan Transjakarta bukan hanya Koridor 13, tapi atas usul Ketua DPRD semua koridor gratis," kata Djarot saat peresmian.


FRISKI RIANA